Keindahan Danau Maninjau Yang Lekat Dengan Legenda Bujang Sembilan
Sumatera Barat terkenal dengan keindahan alamnya sehingga menjadikan Siumatera Barat menjadi salah satu provinsi yang banyak dikunjungi oleh wisatawan.Keindahan alamnya meliputi pantai,gunung,lembah dan juga danau.
Danau Maninjau merupakan salah satu danau yang terdapat di Sumatera Barat.Terletak di Kecamatan Tanjung Raya,Kabupaten Agam.Danau ini berjarak sekitar 36 kilometer dari Kota Bukittinggi.
Danau Maninjau merupakan salah satu danau yang terbentuk oleh letusan Gunung sekitar 52.000 tahun yang lalu.Danau ini berbentuk kaldera dengan ketinggian sekitar 459 kilometer dari permukaan laut.
Menurut cerita legenda dari masyarakat setempat Danau Maninjau erat kaitannya dengan cerita Bujang Sembilan.Legenda ini menceritakan tentang 10 orang kakak beradik.Dimana 9 diantaranya laki-laki dan satu orang perempuan yang tinggal di kaki Gunung Tinjau.Mereka anak yatim piatu dan keputusan yang menyangkut tentang mereka diserahkan pada si Sulung.Bujang Sembilan masih ada hubungan kekerabatan dengan Datuk Limbatang yang merupakan pemimpin dikampung tersebut.
Kisah ini bercerita tentang adik perempuan mereka yang bernama Siti Rasani yang dituduh telah melanggar norma adat bersama seorang pemuda bernama Giran.Namun, Siti Rasani dan Giran tidak terima atas tuduhan terdahap mereka berdua.Sehingga untuk membuktikan kesucian,Siti Rasani dan Giran melompat kedalam kawah Gunung Tinjau.Namun,sebelum mereka lompat kedalam kawah Gunung Tinjau Giran berdoa bahwa apabila dia dan Siti Rasani tidak melakukan seperti apa yang dituduhkan makan Gunung Tinjau akan meletus dan Bujang sembilan akan dikutuk.
Benar saja,setelah Siti Rasani dan Giran melompat kedalam kawah gunung,Gunung Tinjau pun meletus dan meluluh lantakkan desa tersebut tanpa ada satupun yang tersisa.Sedangkan Bujang Sembilan dikutuk menjadi ikan yang sekarang hidup didalam Danau Maninjau.
Danau Maninjau sekarang dijadikan menjadi salah satu tempat wisata yang banyak dikunjungi.Danau Maninjau mempunyai keindahan alam yang memukau.Bentangan danau yang luas dengan dikelilingi oleh Bukit Barisan mebuat Danau Maninjau semakin indah.
Sebelum ke Danau Maninjau,para wisatawan akan melewati Kelok 44.Dimana kelok 44 ini juga merupakan salah satu jalan yang cukup ekstrim namun juga mempunyai daya tarik sendiri.
Untuk menikmati keindahan Danau Maninjau sebaiknya wisatawan berhenti di kelok 23 sampai kelok 30.Karena dari kelok 23-30 ini wisatawan dapat menikmati keindahan Danau Maninjau yang terbentang luas dan juga hamparan sawah yang berada di sekitar kelok ini.
Selain itu,Danau Maninjau juga dapt dilihat dari Puncak Lawang.Dari daratan tinggi ini wisatawan dapat melihat keindahan Danau Maninjau.